Tes
Potensi Skolastik atau TPS merupakan tes untuk menguji kemampuan berpikir atau
kemampuan untuk memahami dan bernalar. Tes ini diperlukan agar seseorang dapat berhasil
dalam pendidikan formal, khususnya di jenjang kuliah.
Berikut empat subtes yang terdapat dalam Tes Potensi Skolastik:
1. Kemampuan Penalaran Umum
Kemampuan ini menguji kemampuan seseorang untuk secara terarah dan terkendali
menggunakan prosedur yang ada alam memecahkan masalah baru.
Kemampuan yang diujikan mencakup:
- Kemampuan memecahkan masalah-masalah baru yang belum pernah dihadapi sebelumnya. Kemampuan bernalar secara abstrak yang tidak semata-mata merupakan hasil dari pembelajaran sebelumnya.
- Kemampuan Penalaran Umum terbagi menjadi penalaran induktif, penalaran deduktif, dan penalaran kuantitatif. Ketiganya memiliki total durasi pengerjaan mencapai 30 menit dengan masing-masing komponen berjumlah 10 soal.
2. Pengetahuan dan Pemahaman Umum
Tes ini menguji kemampuan untuk memahami dan mengomunikasikan pengetahuan yang
dianggap penting di lingkungan budaya Indonesia, seperti keterampilan
berbahasa, menggunakan kata, keluasan, dan kedalaman pengetahuan umum.
Peserta harus mengisi 20 soal dengan durasi 15 menit.
3. Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis
Soal dalam subtes ini berjumlah 20 soal dengan durasi 25 menit.
4. Pengetahuan Kuantitatif
Subtes ini menguji kedalaman dan luasnya pengetahuan terkait ukuran perhitungan
matematika, pemecahan masalah matematika, dan pengetahuan umum matematika.
Peserta harus mengisi 15 soal dalam durasi 20 menit.
Jumlah Soal Tes Literasi SNBT 2023
Tes ini secara garis besar terbagi menjadi literasi bahasa dan matematika.
Dalam tes literasi terdapat tiga macam subtes.
1. Literasi dalam Bahasa Indonesia
Subtes ini menguji kemampuan seseorang untuk memahami, menggunakan,
mengevaluasi, merenungkan, dan berinteraksi secara aktif dan berkelanjutan
dengan teks.
Peserta harus bisa menemukan konteks yang ada pada teks. Konteks teks yang akan
diujikan disajikan dalam beberapa tipe, seperti teks seputar bidang ilmu
pengetahuan alam, sains, dan teknologi, atau teks bidang ilmu pengetahuan
sosial dan humaniora.
Di bawah ini adalah materi yang akan diujikan dalam Tes Literasi Bahasa
Indonesia:
- Menentukan inti bacaan
- Menyimpulkan isi bacaan
- Menentukan makna kontekstual kata
- Menentukan tema dalam teks sastra
- Menemukan nilai dalam teks sastra
- Menentukan unsur proses dalam bacaan eksplanatif
- Menentukan unsur sebab-akibat bacaan eksplanatif
- Menentukan kelengkapan paparan kekhasan objek bahasan dalam bacaan ulasan
- Menentukan keakuratan paparan kelebihan objek bahasan dalam bacaan ulasan
- Menentukan keakuratan paparan kekurangan objek bahasan dalam bacaan ulasan
- Menentukan ketepatan opini atas objek bahasan dalam bacaan ulasan
- Menentukan gagasan pendirian yang relevan/tidak relevan dengan isi bacaan argumentatif
- Menentukan fakta/data yang relevan/tidak relevan dengan gagasan pendirian dalam bacaan argumentatif
- Menentukan simpulan yang relevan/tidak relevan dengan gagasan pendirian dan fakta/data dalam bacaan argumentatif
- Menentukan inferensi meyakinkan dalam bacaan argumentatif
Tes Literasi bahasa Indonesia berjumlah 30 soal dengan durasi 45 menit.
2. Literasi dalam Bahasa Inggris
Subtes literasi bahasa Inggris berjumlah 20 dengan durasi pengerjaan 30 menit.
3. Penalaran Matematika
Subtes ini menekankan pada kemampuan menyelesaikan masalah-masalah matematika dalam berbagai konteks. Dalam menyelesaikan soal-soal penalaran matematika, dibutuhkan tiga proses kognitif yaitu memformulasikan, menggunakan atau menerapkan, dan menginterpretasikan.
Pengukuran penalaran matematika mencakup bilangan, pengukuran dan geometri,
ketidakpastian dan data, serta aljabar.
Subtes penalaran matematika terdiri atas 20 soal dengan durasi pengerjaan 30
meni
diadaptasi dari https://www.cnnindonesia.com/edukasi/20230320132320-561-927280/jumlah-soal-snbt-2023-dan-waktu-pengerjaannya

Tidak ada komentar:
Posting Komentar